Ulasanrakyat.Com – Musi Rawas, Aktivis sosial Sancik Kanti turut angkat bicara terkait viralnya pemberitaan dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan oleh oknum Camat di Kecamatan Megang Sakti. Ia menegaskan bahwa media yang mempublikasikan isu ini tentu memiliki dasar kuat dalam menayangkan informasi kepada publik.
Menurut Sancik, hal ini seharusnya menjadi perhatian serius aparat penegak hukum (APH) di wilayah Musi Rawas. “Ketika pemberitaan sudah viral dan menyebar di berbagai media online, ini bukan isu biasa. APH wajib bergerak cepat, memanggil oknum camat tersebut, dan mengusut tuntas dugaan ini agar semuanya menjadi jelas dan tidak simpang siur,” tegasnya, Rabu (28/05/2025).
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa seorang camat adalah perpanjangan tangan pemerintah di tingkat kecamatan dan memiliki peran strategis dalam membina desa dan kelurahan. “Seharusnya menjadi teladan bagi perangkat di bawahnya. Namun jika terbukti bersalah, ini mencoreng citra pemerintahan dan mengkhianati amanah publik,” tambahnya.
Publik kini menanti ketegasan aparat dalam menindaklanjuti kasus ini guna menjaga kepercayaan terhadap institusi pemerintahan di daerah.
(Red/An)