Ulasanrakyat.Com – Musi Rawas. Seruan perlawanan dari akar rumput menggema di Kabupaten Musi Rawas. Melalui aksi bertajuk “Jaga Desa Memanggil: Demokrasi atau Mati Sia-sia”, ratusan pemuda dan masyarakat dari berbagai desa terutama remayu menyatakan sikap tegas: menuntut penutupan PT Evan Lestari, Kabupaten Musi Rawas. Selasa, (22/07/2025).
Aksi yang akan digelar pada Kamis, 24 Juli 2025 pukul 10.00 WIB di Pabrik PT Evan Lestari, Desa Ramayu, Kecamatan Tuah Negeri, merupakan reaksi atas kekhawatiran warga terhadap dampak industri terhadap lingkungan dan kehidupan sosial mereka.
Baliho bertuliskan seruan aksi telah tersebar di berbagai grup wartawan di Musi Rawas, mempertegas bahwa ini bukan sekadar unjuk rasa tetapi gerakan kolektif menyuarakan hak atas lingkungan yang sehat dan masa depan desa.
Massa aksi akan memulai konsolidasi sejak pagi di Taman Beragam Agropolitan Center, sebagai titik kumpul sebelum bergerak bersama ke lokasi aksi.
“Kami tidak ingin mati sia-sia. Demokrasi harus hidup di desa. Kalau suara rakyat tak didengar, apa lagi artinya negara?” ujar salah satu pemuda yang tergabung dalam gerakan ini. Zulian Saputra (Zul) Saat di konfirmasi Wartawan melalui Via WhatsApp.
Aksi ini membawa pesan kuat bahwa warga desa tidak tinggal diam, melainkan berdiri tegak membela hak, ruang hidup, dan keberlanjutan generasi mereka.
(Red/An)
