Ulasanrakyat.Com – Musi Rawas. Di malam yang cerah, ketika bulan dan bintang-bintang bertaburan di langit dan angin berhembus sepoi-sepoi, suasana Dusun I Desa Suro, Kecamatan Muara Beliti, berubah menjadi penuh kehidupan. Sabtu malam (04/10/2025) itu, warga berkumpul di depan rumah salah satu warga untuk menikmati malam Minggu dengan cara mereka sendiri berkaraoke bersama.
Deru suara musik dari pengeras suara sederhana berpadu dengan tawa dan tepuk tangan. Suara warga yang bergantian bernyanyi terdengar bersahutan, menghidupkan malam desa yang biasanya sunyi. Tidak ada panggung megah, tidak ada cahaya lampu sorot hanya lantunan lagu, canda tawa, dan kebersamaan yang hangat.
Anak-anak berlarian di sekitar tempat acara, sementara para remaja menunggu giliran bernyanyi lagu favorit mereka. Di sudut lain, para orang tua duduk santai di kursi panjang, menikmati kopi hangat sambil berbincang ringan.
“Yang penting kumpul bareng, nyanyi bareng, bahagia bareng,” kata salah satu warga dengan senyum tulus.
Malam Minggu di Desa Suro bukan sekadar hiburan, melainkan perayaan kecil atas kebersamaan dan rasa syukur. Di tengah dunia yang semakin sibuk dan bising, warga desa ini mengajarkan bahwa kebahagiaan sejati tak selalu harus mahal cukup dinikmati dengan orang-orang terdekat di bawah langit yang sama.
Semakin malam, suasana justru makin hangat. Lagu-lagu nostalgia bergema, membawa kenangan dan rasa haru tersendiri. Lampu jalan yang temaram dan bintang yang berkerlip menjadi saksi betapa indahnya kehidupan sederhana di desa ini.
Malam Minggu di Desa Suro bukan hanya tentang bernyanyi melainkan tentang hidup, menikmati waktu, dan merayakan kebersamaan dengan cara yang tulus dan apa adanya.
(Red/An)
