banner 728x250

Muara Beliti Baru Fokus Drainase, Titik Nol DD 2025 Jadi Langkah Awal Atasi Banjir

banner 120x600
banner 468x60

Ulasanrakyat.Com – Musi Rawas.Desa Muara Beliti Baru resmi memulai pelaksanaan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 dengan fokus pembangunan sistem drainase di tiga dusun. Titik Nol yang digelar Senin, 19 Mei 2025, menjadi awal nyata dari komitmen pemerintah desa dalam mengatasi permasalahan banjir.

Pemerintah Desa Muara Beliti Baru, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, menggelar kegiatan titik nol pembangunan Dana Desa (DD) tahun 2025 sebagai tanda dimulainya proses pembangunan di wilayah tersebut.

banner 325x300

Kegiatan ini dihadiri Kepala Desa Zaipul Basri, Ketua BPD dan jajarannya, perwakilan Camat Muara Beliti, Kasi PMD, Kasi Pemerintahan, pendamping desa, Danposramil, Babinkantibmas, masyarakat, dan insan pers. Kehadiran berbagai unsur ini menunjukkan komitmen pada prinsip transparansi dan pelibatan semua elemen.

 

Kepala Desa Zaipul Basri dalam wawancaranya dengan wartawan Ulasanrakyat.com menekankan bahwa pembangunan harus diawasi bersama agar sesuai rencana dan tepat sasaran.

“Mari bersama kita melakukan pengawasan agar pembangunan dapat bermanfaat bagi Warga Desa Muara Beliti Baru,” ujarnya.

Pembangunan tahun ini berfokus pada sektor drainase di tiga dusun yang rawan tergenang air. Data rinci menunjukkan:

Dusun I: pembangunan Drainase sepanjang 155 meter
Dusun II: Pemeliharaan dan peningkatan drainase sepanjang 165 meter
Dusun III: Pembangunan drainase sepanjang 200 meter

Ditempat yang sama Masyarakat Dusun III, yang selama ini sering terdampak genangan air/ banjir, sangat berharap pembangunan ini bisa mengatasi permasalahan air yang mengalir dari hulu ke hilir. Warga menyampaikan dukungan penuh kepada pemerintah desa untuk menyelesaikan pekerjaan drainase di seluruh dusun agar aliran air lancar dan risiko banjir dapat ditekan.

“Kami sangat mendukung pembangunan ini. Drainase yang tertata akan mencegah banjir dan membuat desa lebih nyaman,” ungkap salah seorang warga Dusun III.

Masih sambung warga Dusun III selama ini menjadi wilayah paling terdampak banjir. Warga berharap drainase yang tertata akan memperlancar aliran air dari Dusun III ke Dusun II hingga ke Dusun I, agar tidak menimbulkan genangan atau banjir di musim hujan.

“Kami masyarakat sangat mendukung pekerjaan pemerintah desa. Drainase ini sangat dibutuhkan agar ke depan tidak ada lagi banjir di desa kami,” ujar salah seorang warga.

Dukungan masyarakat terhadap pembangunan ini menjadi cerminan sinergi antara pemerintah dan warga demi kemajuan bersama.

Kepala Desa berharap agar proyek drainase ini tidak hanya menjadi solusi jangka pendek, tetapi juga fondasi menuju desa yang lebih maju dan sejahtera.

(Red/An).

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *